Pandes, Klaten (03/08/2024) Dikategorikan sebagai salah satu desa mandiri yang telah mencapai indikator SDGs Desa, Desa Pandes memiliki segudang potensi yang ada. Mulai dari alamnya, sumber daya manusia, bahkan segala aktivitas yang sehari-hari dilaksanakn oleh penduduknya. Pemberdayaan masyarakat bukanlah hal asing lagi disini. Anak-anak, remaja, para orang tua bahkan lansia memiliki beragam kegiatan yang bermanfaat. Posyandu remaja, posyandu lansia, pendampingan kelas ibu hamil, bahkan para pelaku umkm yang turut andil mendorong perekonomian desa. Semangat perangkat desa, pemuka desa, bahkan para kader yang tulus bersama-sama membangun Pandes.

Digitalisasi sudah memasuki Desa Pandes. Setiap karang taruna memiliki akun masing-masing untuk menunjukkan beragamnya aktivitas mereka. Instagram desa juga terbilang sudah aktif. Namun, masih ada beberapa sisi Desa Pandes yang belum dilirik oleh dunia luar. Oleh karena itu, untuk menarik para investor dan membuat Pandes lebih terlihat oleh masyarakat luar Tim II KKN Universitas Diponegoro tahun 2024 menginisiasikan program Pendampingan Pembuatan Video Profile Desa sebagai Perwujudan Pengenalan Potensi Desa Pandes.
Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, termasuk perangkat desa, ibu-ibu Pokja 1 hingga Pokja 4, serta perwakilan dari Karang Taruna 19 RW yang ada di Desa Pandes. Para peserta menunjukkan antusiasme yang tinggi dalam mengikuti setiap sesi workshop, yang berlangsung sejak pukul 10.00 hingga 12.00 WIB. Workshop ini bertujuan untuk memberikan pendampingan kepada masyarakat Desa Pandes dalam pembuatan video profil desa. Video ini diharapkan menjadi media branding desa ke eksternal, yang berisi tentang kegiatan pemberdayaan masyarakat, potensi desa, serta keindahan alam yang dimiliki Desa Pandes. Dengan adanya video profil ini, diharapkan Desa Pandes dapat lebih dikenal luas, baik di tingkat lokal maupun nasional, bahkan internasional.

Workshop dimulai dengan sambutan dari Kepala Desa Pandes yang menyampaikan pentingnya pengenalan potensi desa melalui media digital. Setelah itu, tim KKN memberikan materi tentang konsep dasar pembuatan video profil, mulai dari perencanaan konten, teknik pengambilan gambar, hingga editing video, dan aspek legal pembuatan video. Tidak hanya sampai disana peserta juga melakukan demonstrasi pembuatan video agar juga bersama-sama mempraktikkan langsung apa yang disampaikan.
Dengan adanya workshop ini, masyarakat Desa Pandes diharapkan mampu mengoptimalkan potensi desa mereka melalui media digital. Video profil yang dihasilkan akan menjadi sarana promosi yang efektif, mendukung branding desa, dan menarik perhatian dari pihak luar untuk datang dan berinvestasi di Desa Pandes.

Penulis: KKN Tim II Universitas Diponegoro periode 12 Juli 21 Agustus 2024
Dosen Pembimbing Lapangan: Dr. Sri Isdadiyanto, S.Si, M.Si
Lokasi: Desa Pandes, Kecamatan Wedi, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah